Dejournalindonesia – Anggota Komisi III DPRD Bontang, Faisal ragu pembangunan jembatan program kota Tanpa kumuh (Kotaku) di Kampung Selambai, Kelurahan Lok Tuan akan rampung pada waktunya.
Ia melihat, pengerjaan jembatan yang ditargetkan selesai November 2021 masih jauh dari target.
“Artinya kita menyia-nyiakan bantuan dari pusat,”ujarnya saat ditemui awak media,(20/11/2021).
Ditambahkan, Faisal untuk saat ini saja progres dari pengerjaan jembatan ini belum 50 persen.
“Dari pantauan kami,jembatan yang sudah dibangun bahkan belum ada mencapai 600 meter,”ungkapnya.
Pasalnya dari panjang 600 meter jembatan juga belum lengkap, seperti papan dan baut.Yang baru terpasang hanya tiang- tiang jembatan,efeknya banyak terjadi insiden yang telah merugikan masyarakat.
“Banyak anak-anak yang jatuh kelaut, dan keponakan saya pun mengalami insiden itu,”ucapnya.
Faisal mengatakan mungkin modal dari kontraktor pelaksana sangat minim, kita lihat beberapa tukang melakukan mogok kerja karena hak mereka belum diberikan.
“Hak mereka sebagian belum diberikan, jadi mereka sepakat tidak bekerja dulu,” terangnya.